Rothschild: Terkaya di Dunia

Kalo ditanya siapa org yg paling kaya di dunia, kebanyakan org akan mengatakan Bill Gates,Carlos Slim, Warren Buffet, dll.

Yg diberitakan di media memang nama2 itu. Padahaal, kekayaan org2 itu cuma seujung kuku keluarga terkaya di dunia dlm 200 thn terakhir, yaitu dinasti Rothschild.

(David de Rothschild, generasi ke-7 dinasti Rothschild)

Hmmm.. seberapa kayanya sih? Well, menurut investigasi Gaylon Ross, Sr., kekayaan keluarga Rothschild +/- USD 100 triliun.

Itu nilainya 1600x lipat kekayaan Bill Gates, 10x lipat kekayaan Rockefeller (ranking 2 terkaya), dan hampir 7x lipat utang negara AS. wakakakakak

Harta USD 100 triliun, tentu ngk semua dlm bentuk uang tunai. Kita bicara ttg aset. Kalo dirupiahkan, nilainya sekitarRp 900 ribu triliun.

Masih ngk kebayang kaan, brp besarnya angka Rp 900 rb triliun itu? hahahaa.. Gini deeh.. Kita kumpulin seluruh harta kekayaan BUMN. Bank Mandiri, Pertamina, PLN, Bank BNI, Danareksa-nya um Echa, hihihi.. Total ada 141 pshn BUMN.

Kalo seluruh kekayaan BUMN digabung, jumlahnya Rp 2.5 ribu triliun. Itu gak sampe 0.3% (tiga permil) kekayaan Rothschild. huaahahahaa.. kekayaan Rothschild 360x lipat gabungan kekayaan 141 pshn BUMN.

Gimana caranya org bisa sekaya itu??? Kita ulas dikit yaa.. Kali bs jd inspirasi bwt temen2, gmn caranya org bisa jadi kaya banget, dan apa yg bisa dilakukan org kalo udah kaya banget. qiqiqiq..

1. Bermula dari Ruko

Rothschild adalah kel. Yahudi-Jerman. 250 thn lalu (thn 1769) dia msh tinggal di ruko sederhana di Frankfurt. Mayer A. Rothschild, saat itu 26 thn, adalah bankir dan pedagang emas biasa2 aja, belon kaya.

(Ruko 4 lantai di Frankfurt, awal kerajaan bisnis Rothschild)
Melalui pergaulan di lingkungan secret societies (sekte penyembah iblis hahahaa), Rothschild berkongsi dgn salah satu org terkaya di Eropa, Prince William IX, yg bisnisnya menyewakan tentara bayaran utk perang.

2. Perang = Uang

Maka dimulailah sinergi antara bisnis perbankan, penjualanemas, dan bisnis perang. hahahaa.. Di mata Rothschild,perang adalah uang. Negara perang butuh duit, dia pinjemin. Butuh tentara, dia sewain. wakakakak..

Disitu dia belajar, bhw keuntungan diperoleh dari kondisichaos. Supaya untung terus, maka kondisi harus dibikinchaos terus. Konflik diciptakan lewat provokasi.

3. Pemilik Bank Sentral

Di Prancis, Rothschild mendanai kelompok radikal Jacobinsutk menggulingkan Raja Prancis Louis XVI. Suksees…kerajaan Prancis runtuh, jadi negara republik.

Begitu Napoleon berkuasa thn 1799, setahun kemudianBank Sentral Prancis diswastakan, jadi milik Rothschild. wakakakakak..

(Bank of France, diswastakan thn 1800)

Tau ndiri doong, bank sentral adalah pemegang hak monopoli utk nyetak duit di suatu negara.

Jadiiii.. cara paling canggih utk jadi kaya adalaaah.. punya hak nyetak duit. huaahahahaa.. Caranya? Bikin chaos. Danai kedua pihak yg bertikai, seolah2 malaikat penyelamat. Begitu menang, dapet konsesi bank sentral. hihihi..

4. Ekspansi Lima Penjuru

Rothschild mengirim 5 anaknya utk menguasai moneter di 5 negara Eropa. Amschel di Jerman, Salomon di Austria, Nathan di Inggris, Carl di Italia, dan James di Prancis.

(Rothschild sebar 5 anak utk merajai perbankan Eropa)

Di AS, melalui agennya yaitu Menkeu A. Hamilton di kabinetGeorge Washington, Rothschild juga mendirikan bank sentral pertama di AS, The First Bank of the U.S. (1791, konsesi 20 thn).

5. Goreng Saham

Nathan Rothschild dikenal sbg org pertama yg “goreng saham” di pasar modal London Stock Exchange. Thn 1815 dia suruh org sebarin gosip bohong di pasar modal bhwInggris baru saja ditaklukkan oleh Napoleon (padahal sbnrnya kebalik, Napoleon baru aja ditaklukkan Inggris. hihihi..)

Org2 di pasar modal langsung panik. Harga saham anjloksampe ngk ada nilainya. Rothschild borong semua saham dgn harga murah banget.

Beberapa jam kemudian barulah ketauan bhw itu isu bohong. Harga saham balik normal lagi. Tapi semua udh jd milik Rothschild. wakakakakak..

6. Sistem Baru Transaksi Perbankan

Abis itu Rothschild beli Bank of England (bank sentral Inggris, didirikan 1 abad sblmnya dari awal emang udh swasta).

Dari situ, Rothschild merubah basis perdagangan antar-negara Eropa, dari sistem pengiriman emas menjadi sistem kertas (debit kredit antarbank doang). Sistem ini dipakai oleh perbankan modern & perdagangan duniasampe sekarang.

7. Terkaya sejak 1820

Sejak 1820, kekayaan dinasti Rothschild udh ngk tersaingi lagi. Mereka jadi keluarga terkaya di dunia. Mereka kasih utang sama semua “negara2 maju” di Eropa. 

Negara2 Eropa boleh aja ngejajah negara2 Asia. Tapi negara2 Eropa itu semua ngutang sama Rothschild. wakakakakak.. Predator paling atas di pucuk rantai makanan.

Di Eropa, Rothschild mendanai pembuatan Terusan Suez, pshn tambang Rio Tinto, terowongan Inggris-Prancis, pshn berlian De Beers, pengusaha Cecil Rhodes (pendiri negara Rhodesia Afrika), dll.

(Terusan Suez, membelah benua Eropa & Afrika, didanai Rothschild)

Beraliansi dgn Menkeu Luigi de Medici, Rothschild jugamengontrol keuangan Gereja Vatikan, sampe dianugerahi bintang Sacred Military Constantinian Order of St. George olehPaus Gregory XVI.

8. The Global Elites

Setelah menguasai seluruh Eropa, Rothschild mengutus seorang agen yg sangat brilian bernama Jacob Schiff utkmenguasai bisnis di AS.

Melalui Schiff, Rothschild mendanai calon2 konglomerat AS spt John D. Rockefeller, JP Morgan, J. Stillman (City Bank of NY), E. Harriman (Union Pacific Railroad), A. Carnegie (US Steel, pshn miliar dolar pertama di dunia).

(Rockefeller & JP Morgan didanai Jacob Schiff, agenRothschild)

Begitu briliannya Jacob Schiff, sampe2 Wall Street di jaman itu dijuluki “The Schiff Era”.

Para binaan Rothschild di AS itu kemudian tampil sbgpengusaha2 yg menguasai dunia di abad 20. Kelompok ini disebut The Global Elites.

Sejak abad 20, Rothschild lbh banyak berperan di belakang layar. Setelah Schiff wafat, yg banyak tampil adalahRockefeller & JP Morgan, binaan Rothschild.

Jadiii.. org2 kaya spt Bill Gates, Soros, dll itu masih “new kids on the block” laah di percaturan Global Elites, hehehee.. The “Real Devil” justru yg gak nyolok keliatan.

Credit: BosDarling