Beberapa waktu lalu kita mengalami kejadian teror bom diSarinah. Abis itu rame pemberitaan ttg pelakunya, yaitu ISIS. Tapi yg diberitakan cuman pion2nya doang. Pion pelakunyalah, bininya lah, tetangganya lah, dll. Hahaha dasaaarrr media lokal bisanya ngegocip doang.
Media lokal ga ada yg bahas isu fundamentalnya: ISIS itu sbnrnya apaan? Siapa yg bikin? Tujuannya apa??? Bahasnya sdh tentu harus dgn bukti2 autentik, dari sumber2 yg kredibel (bukan tulisan2 ngawur di sosmed, google atau youtube), hehehee
1. AS Danai Al-Qaeda & ISIS
Kisah2 tentang “teroris Islam” baru muncul setelah Soviet bangkrut, awal 90an. Waktu Soviet masih ada, yang namanya Al-Qaeda, Taliban, Osama Bin Laden dll itu yang bikin dan danai adalah AS sendiri, untuk melawan Soviet di Afghanistan.
Ini bukan hoax. Ada bukti otentik rekaman video Hillary Clinton — dulu Ibu Negara, sekarang Mensesneg AS — di CNN yang mengatakan bahwa AS lah yang bikin dan danai “teroris Islam”.
Setelah peristiwa “sinetorn 911”, tentara2 bayaran Al-Qaeda yang ditangkap AS sengaja dibebaskan lagi, untuk mendirikan ISIS.
Masih tak percaya bahwa AS yang bikin dan danai ISIS??? Lihatlah berita video di CNN, capres Donald Trump pidato bahwa ISIS dibikin oleh Hillary Clinton dan Obama.
Ketiga hal terebut di atas adalah berdasarkan rekaman video yang disiarkan oleh media2 mainstream seperti CNN dan FoxNews, yang dapat diverifikasi kebenarannya.
2. Sekutu & Saudi Danai ISIS
Tapi bukan cuma AS yang danai ISIS. Ada puluhan negara2 maju sekutu AS yang ikut danai. Adalah Presiden Russia Vladimir Putin yang bongkar soal ini. Dia sebel lihat sinetron ISIS. Russia punya banyak satelit, mereka lihat sendiri kapal2 negara Sekutu yang dagang minyak dengan ISIS di tengah laut.
Dan ternyata, Sekutu utama AS untuk danai “terorisme Islam” adalah Arab Saudi. Hal ini diungkapkan oleh Hillary Clinton dalam rekaman video CNN tersebut di atas. Menurut Hillary, AS bersekongkol dengan kaum Wahhabi.
3. Pertanyaannya: Mengapa Danai Teroris??
Sejak 30 tahun lalu, memang AS & Arab Saudi yang danai Al-Qaeda untuk lawan Soviet di Afghanistan. Setelah Soviet bangkrut, militan2 didikan CIA itu dipakai untuk menjatuhkan lawan2 politik Kerajaan Saud. Hal ini juga diungkapkan oleh Hillary Clinton dalam rekaman video di CNN.
Peristiwa 911 misalnya, adalah operasi intelijen supaya ada alasan buat mengakuisisi negara lawan2 politik Arab Saudi yang berkongsi dgn AS, yakni Irak dan Afghanistan.
Begitu Irak & Afghanistan berhasil dikuasai, dibikinlah ISIS. Apa gunanya???
PERTAMA: supaya ada bujet militer & intelijen buat “lawan teroris”. Ini bisnis triliun dolar. Makanya kalau tak ada musuh (gara2 Soviet bangkrut), harus dibikin musuh baru (teroris Islam).
KEDUA: kenapa danai teroris, supaya ada kesempatan buat dagang minyak illegal dengan para “teroris bayaran” yang tergabung dalam ISIS. Ini bisnis besar para mafioso migas internasional.
ISIS menjual minyak hasil jarahan ladang2 di Suriah dan Iran dengan separoh harga, memberi keuntungan yang sangat besar bagi para penadahnya, yakni Sekutu AS. Dari hasil penjualan separoh harga itu, menurut Business Insider, ISIS memperoleh pendapatan sekitar USD 50 juta (+/- Rp 700 miliar) per-bulan. Dana inilah yang digunakan untuk membayar tentara2 bayaran ISIS dan membiayai pengeboman. Para “mujahidin ISIS” adalah preman2 rampok bersenjata yang berkedok agama.
KETIGA: kenapa danai ISIS, ujung2nya supaya ada alasan nantinya buat akuisisi negara Iran & Suriah. Lawan2 politik Arab Saudi, dimana ladang2 minyak Iran & Suriah bakal dikuasai oleh mafioso migas AS. Persiiiis seperti “sinetron 911” supaya ada alasan akuisisi negara Irak & Afghanistan. Jackpot boooosss..
Modal untuk mendanai ISIS tak ada apa2nya dibanding duit yang didapat dari 3 hal tsb di atas. Dapat APBN triliunan dolar; dapat bisnis minyak illegal; dapet alasan buat serang & kuasai ladang2 minyak di Iran & Suriah.
Ibarat keluar modal buat bayar gojek, dapat hadiah tiga rumah di Bukit Golf. hahahaha..
4. Jangan Na’if
Yaah namanya juga CIA, central “intelligence” (=kecerdasan). Cara berpikir mereka gak mudah diikutin orang awam. Orang taunya krisis ekonomi lagiiii, krisis lagi. Bom lagiiii, bom lagi. Gimana mau nyelesein persoalan, lha wong ngerti juga ngk masalah sbnrnya apa. huahahaha..
Ocreee temansss.. sekedar sharing. Mudah2an ada sedikit manfaat, supaya gak gampang diadudomba dan dikibulin sama the Global Elites.
Credit: BosDarling